- Hijauan makanan ternak 10 % dari berat badan / hari
- Polong-polongan (legum/ kcang-kacangan) 1% dari berat badan / hari
- Konsentrat 1 % dari berat badan perhari.
Dengan fernentasi hijauan makanan kambing disaat musim hijauan melimpah dan mengeluarkannya didasaat musim kering adalah cara terbaik untuk menhindari kekurangan pakan pada kambing juga pada ruminansia lainnya. adapun bahan fermentasi pakan kambing ini sama saja dengan fermentasi pakan sapi. Semua hijauan makanan ternak dapat difermentasikan seperti:
- Jerami kering atau basah
- Tangkai atau pohon jagung
- Tongkol jagung
- Rumput
- Ilalang
- Limbah pertanian
- Daun pepohonan
- Daun tanaman pagar
- Kulit kopi
- Kulit cokelat (kakao)
- Dan lain-laian.
Adapun bahan lainnya untuk fermentasi pakan kambing adalah:
- Wadah, untuk melakukan fermentasi pakan kambing diperlukan wadah seperti kantong plastik, dorom, bak semen, bak tanah dan sebagainya.
- Urea, urea adalah bahan yang paling murah untuk memfermentasikan pakan kambing, toleransi kadar urea dalam fermentasi pakan kambing maksimal 6 % dari berat kering bahan yang akan difermentasikan (hijauan)
- Molase atau tetes tebu, molase ini adalah hasil sampingan dari pabrik gula, molase bisa ditemukan di daerah-daerah yang memiliki pabrik gula. Jiak molase tidak ada maka fermentasi tetap bisa dilakukan dengan menggunakan urea saja.
- Starter bakteri seperti star bio, sangat baik digunakan untuk meningkatkan kualitas fermentasi pakan kambing, starbio ini adalah merek dagang sebuah produk mungkin merek lain juga bisa ditemukan dipasaran.
Adapun cara memfermentasi pakan kambing sama saja dengan cara memfermentasi pakan sapi, cara tersebut dapat anda lihat disini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar